5 Manfaat Sunat Untuk Kesehatan

5 Manfaat sunat untuk kesehatan pria Manfaat sunat untuk menjaga kebersihan. Dengan sunat, akan mempermudah membersihkan penis Anda. Penyunatan bisa mencegah akumulasi kotoran. Karena setelah buang air kecil, biasanya masih di kulit (kulup penis) yang bisa menyebabkan iritasi kronis. Kebersihan penis tentu bisa melindungi pria dari berbagai penyakit menular. Selain itu, ujung penis pria adalah tempat pertumbuhan bakteri banyak. Jika mereka tidak disunat, pria berisiko mengalami pembengkakan yang menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Manfaat sunat untuk mencegah kanker prostat. Penelitian di University of Quebec



Sunat

INRS-Institut Armand-Frappier di Montreal, Kanada, mengatakan bahwa khitan akan mengurangi risiko penyakit menular seksual menular yang menjadi penyebab kanker prostat. Manfaat sunat untuk menghindari HIV. Pria yang telah disunat berisiko rendah tertular penyakit menular seksual, salah satunya adalah HIV. Menurut penelitian. Lance Price dan koleganya di George Washington University, AS, sunat dapat mengurangi risiko infeksi HIV hingga 50 persen. Penelitian ini dilakukan membandingkan orang yang mengikuti khitanan massal yang dilakukan di Uganda dan yang tidak mengikuti khitanan massal. Dari hasil penelitian diketahui bahwa setelah disunat, jumlah bakteri dalam penis preputuhnya menurun secara signifikan. Selain itu, prevalensi bakteri anaerob (organisme yang tidak dapat hidup tanpa oksigen) berkurang. "Ini menghilangkan kulup dan jumlah oksigen yang ada di penis meningkat dan menurunkan kelembabannya." Dengan mengubah ekosistem yang ada di penis, penis tidak menjadi sarang virus.

Baca juga : Khitan Pekanbaru

Menurut penelitian oleh Brian Morris, profesor kedokteran molekuler di Sydney School of Medicine, University of Sydney, disebutkan bahwa anak-anak tidak sepuluh kali lebih rentan terhadap ginjal, infeksi kandung kemih dan uretra daripada anak-anak yang disunat. Makanan sunat sebagai kontributor Untuk bakteri baik Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di University of Indiana, populasi bakteri baik secara signifikan dipengaruhi oleh khitan. Bakteri baik ini berperan protektif. Oleh karena itu, khitan atau khitan diketahui dapat mengurangi risiko tertular HIV dan lainnya. Nah, dimana letak bakteri baik di penis? Bakterinya ada di bawah kulup penis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengapa Wajib Berjilbab ?

tipsmemilih pakaian yang aman dan nyaman untuk anak bayi